BOLEHKAH MENCICIPI MAKANAN KETIKA BERPUASA?
Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah
Pertanyaan :
Mencicipi makanan bagi kaum wanita dan selainnya apakah membatalkan puasa?
Dan Apa hukum mengunyah permen karet bagi orang berpuasa? berikan kepada kami faedah jazakumullah Khairan
Jawaban:
Tidak mengapa mencicipi makanan dengan mulut, selama tidak menelan sedikit dari makanan tersebut.
Dia mencicipinya di dalam mulutnya, lalu dia mengeluarkannya kembali dan tidak menelannya.
Kalau dia menelannya dengan sengaja, maka puasanya menjadi rusak.
Dan mulut itu hukumnya seperti anggota badan yang luar dan dia bukan termasuk perut, sehingga hal ini tidak mempengaruhi puasanya, sebagaimana kalau seorang berkumur-kumur untuk berwudhu dan bersuci, maka tidak mempengaruhi puasanya.
Dengan syarat dia harus menyemburkan airnya, mengeluarkan dari mulutnya.
Demikian juga mencicipi makanan, kalau dia mengeluarkannya kembali dan tidak menelannya.
Dan permen karet itu hukumnya dibenci bagi orang yang berpuasa, permen karet ada dua macam :
🍭 Permen karet yang bisa larut dan bisa hancur di dalam mulut maka ini tidak boleh karena akan terserap ke kerongkongan dan membatalkan puasa.
🍭 Adapun permen karet yang kuat yang tidak larut dan tidak hancur dalam mulut maka ini hukumnya makruh bagi orang yang berpuasa.
📑 Majmu Fatawa 405
تذوق الطعام والصوم
الشيخ صالح الفوزان حفظه الله
تذوق الطعام من قبل المرأة وغيره هل يفسد الصوم وما حكم مضغ العلك للصائم أفيدوني جزاكم الله خيرًا؟
لا بأس بذوق الطعام بالفم ولا يبتلع شيئًا منه فيذوقه في فمه ويلفظه ولا يبتلع شيئًا من ذلك فإن ابتلع شيئًا من ذلك متعمدًا فسد صيامه والفم له حكم الخارج وليس هو من الجوف ولا يؤثر هذا على صيامه كما أنه يتمضمض للوضوء والطهارة ولا يؤثر هذا على صيامه بشرط أن يمج الماء أي يلفظ الماء من فمه كذلك ذوق الطعام يلفظه ولا يبتلعه والعلك يكره للصائم. وهو على نوعين:
العلك الذي يتحلل ويتفتت في الفم هذا لا يجوز لأنه يتسرب إلى الحلق ويفسد الصيام أما العلك القوي الذي لا يتحلل ولا يتفتت في الفم ولا يذوب فهذا يكره للصائم.
مجموع الفتاوي 405
⏩|| Grup Whatsap Ma'had Ar-Ridhwan Poso
💽||_Join chanel telegram
🌏||_Kunjungi :
📬 Diposting ulang hari Sabtu, 12 Ramadhan 1442 H / 24 April 2021 M
🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
Tags:
Puasa